Halodoc, Jakarta – Mendapat perhatian dari orang lain, menjadi populer dan diakui oleh orang banyak tentu dapat membuat hati menjadi senang. Namun, bila kamu selalu mencari perhatian dari orang lain dan ingin terus menerus menjadi pusat perhatian, sebaiknya hati-hati. Sebab, hal itu bisa jadi gejala gangguan kepribadian. Yuk, simak baca penjelasannya lebih lanjut di bawah ini. Gangguan kepribadian adalah jenis gangguan mental di mana seseorang memiliki pola pikir, fungsi, dan perilaku yang tidak sehat. Seseorang yang memiliki gangguan kepribadian memiliki kesulitan untuk memahami dan berinteraksi di dalam situasi atau dengan orang lain. Akibatnya, tidak jarang mereka mengalami masalah baik dalam hubungan dengan orang lain, kegiatan sosial, pekerjaan, dan sekolah. Baca juga Kenali Ciri-Ciri Kepribadian Highly Sensitive Person Selalu Ingin Jadi Pusat Perhatian Tanda Gangguan Kepribadian Histrionik Histrionic personality disorder HPD adalah gangguan kepribadian yang ditandai dengan pola perilaku yang terus-menerus mencari perhatian dan memiliki emosi yang ekstrem. Orang-orang dengan HPD ingin menjadi pusat perhatian di setiap kelompok orang, dan mereka akan merasa tidak nyaman bila tidak diperhatikan. Meskipun orang dengan gangguan kepribadian ini biasanya memiliki kepribadian yang ceria dan menarik, tetapi mereka sulit menerima bila orang lain tidak memberi perhatian khusus pada mereka. Pengidap HPD, bahkan bisa berperilaku menggoda atau provokatif secara seksual demi menarik perhatian orang lain pada diri mereka sendiri. Pola perilaku selalu mencari perhatian dan emosi ekstrem yang menandakan gangguan kepribadian histrionik ini dapat dimulai pada awal masa dewasa, dan dapat ditunjukkan dalam berbagai konteks. Berikut ini ciri-ciri orang yang mengidap gangguan kepribadian histrionic Terus-menerus mencari perhatian. Terlalu emosional, dramatis, atau provokatif secara seksual untuk mendapatkan perhatian. Seringkali berbicara secara dramatis dan memiliki pendapat yang kuat, tetapi tanpa didukung fakta atau detil di balik pendapatnya. Emosi yang dangkal dan cepat berubah. Sangat memperhatikan penampilan fisiknya. Menganggap ia memiliki hubungan yang lebih dekat dengan orang lain dari yang sebenarnya. Baca juga Berani Tampil Ala Livi Zheng, Ini 8 Tanda Alami Gangguan Kepribadian Narsistik Penyebab Gangguan Kepribadian Histrionik Para peneliti sampai saat ini belum mengetahui dengan pasti apa yang menyebabkan gangguan kepribadian histrionik. Namun, gangguan kepribadian ini dipercaya dapat disebabkan oleh kombinasi berbagai faktor, antara lain Faktor biologis dan genetik. Faktor sosial, seperti bagaimana seseorang berinteraksi dengan keluarga dan teman-teman pada masa awal perkembangnya. Faktor psikologis, kepribadian, dan temperamen individu yang dibentuk oleh lingkungannya atau dipelajari sebagai upaya untuk bertahan terhadap stres. Penelitian juga menunjukkan bahwa pengidap gangguan ini juga berpotensi untuk menurunkan gangguan ini pada anak-anaknya nanti. Pengobatan untuk Gangguan Kepribadian Histrionik Mengakui gangguan kepribadian yang dimiliki adalah langkah pertama yang penting bagi pengidap agar bisa mendapatkan pengobatan. Pasalnya, beberapa pengidap bisa tidak menyadari bahwa mereka memiliki gangguan kepribadian karena menurut mereka, cara berpikir dan perilaku mereka tampak wajar. Bahkan mereka mungkin malah menyalahkan orang lain atas masalah yang mereka hadapi. Karena itu, langkah pengobatan untuk gangguan kepribadian histrionik adalah dengan memiliki kesadaran akan gangguan kepribadian tersebut. Setelah itu, pengidap dapat mencari bantuan dari tenaga ahli seperti seorang psikolog, psikiater, atau terapis untuk membantu mengatasi gangguan kepribadiannya tersebut. Pengobatan gangguan kepribadian histrionik biasanya melibatkan psikoterapi jangka panjang dengan seorang terapis yang memiliki pengalaman dalam mengobati gangguan kepribadian semacam ini. Obat-obatan juga dapat diresepkan untuk membantu mengatasi gejala. Baca juga Kapan Seseorang Membutuhkan Psikoterapi? Bila kamu memiliki gejala-gejala gangguan kepribadian histrionik seperti di atas, coba bicarakan saja pada ahlinya dengan menggunakan aplikasi Halodoc. Enggak usah malu, kamu bisa menghubungi psikolog melalui Video/Voice Call dan Chat, untuk berbicara dan minta saran kesehatan kapan dan di mana saja tanpa perlu ke luar rumah. Yuk, download aplikasi Halodoc sekarang juga di App Store dan Google Play. Referensi Mayo Clinic. Diakses pada 2020. Personality disorders. Psychcentral. Diakses pada 2020. Histrionic Personality Disorder.Dan apabila pelaku pesugihan sudah mulai mencari target calon tumbal, pelaku. akan meletakkan sesajen di tempat keramat tertentu. Nah, berikut ini, seperti dilansir judul artikel 'Ciri- ciri orang Akan Dijadikan Tumbal Pesugihan, Anda Harus Waspada', ciri-ciri orang yang akan dijadikan tumbal pesugihan ;
Skip to content Beranda / Informasi Kesehatan / 20 Ciri-Ciri Introvert yang Harus Anda Ketahui Lengkap 20 Ciri-Ciri Introvert yang Harus Anda Ketahui Lengkap Seseorang yang memiliki ciri-ciri introvert memiliki sifat kepribadian yang ditandai dengan fokus berlebih pada perasaan internal daripada stimulasi eksternal. Penting untuk diketahui bahwa introvert tidak sama dengan pemalu atau pribadi yang takut melakukan interaksi sosial. Simak penjelasan selengkapnya!Apa Itu Introvert? Introvert adalah kondisi yang merujuk pada orang-orang yang bisa mendapatkan kebahagiaan tanpa adanya stimulasi eksternal. Kepribadian ini cenderung lebih tertutup dan menghabiskan waktu sendirian. Ketika mendengar kata introvert, Anda mungkin memikirkan seseorang yang pemalu, pendiam, dan pribadi yang lebih suka menyendiri. Meski sebagian sifat tersebut memang ada di dalam kepribadian introvert—terdapat banyak tipe dari kepribadian ini—sehingga ciri tersebut tidak selalu menggambarkan sifat dari kepribadian yang dimaksud. Ciri-Ciri Introvert yang Perlu Dipahami Sebagian besar orang pasti pernah mendengar istilah introvert dan ekstrovert, namun tidak semuanya memahami dengan baik perbedaan antara keduanya. Kondisi ini membuat banyak kesalahpahaman tentang apa yang membuat seseorang memiliki salah satu dari dua sifat kepribadian tersebut, sehingga Anda mungkin telah salah melabelkan diri atau orang lain. Berikut adalah ciri-ciri introvert yang sebaiknya Anda kenali, di antaranya 1. Menikmati Menghabiskan Waktu Sendirian Ciri-ciri introvert yang pertama adalah seseorang akan merasa senang ketika menghabiskan waktu sendirian. Aktivitas yang biasanya dilakukan adalah membaca, bermain video game, menggambar, memasak, menulis, atau hanya bermain-main di sekitar rumah. Apa pun aktivitas yang dilakukan, biasanya seseorang dengan kepribadian ini akan melakukannya sebanyak mungkin. 2. Lebih Senang Bekerja Sendiri Ciri-ciri orang introvert berikutnya bukan hanya tentang memanjakan hal-hal yang disukai, akan tetapi juga terkait tentang memberi waktu pada pikiran untuk benar-benar fokus. Seseorang dengan kepribadian ini biasanya tidak mampu bekerja bersama orang lain. Seseorang dengan sifat ini lebih memilih bekerja dalam kesendirian agar bebas mendengarkan suara dari dalam diri dan untuk membuatnya lebih kreatif. 3. Sering Merasa Kesepian di Tengah Keramaian Seorang introvert sering merasa terasing ditengah keramaian. Mungkin hal itu disebabkan karena sulitnya untuk mendengar suara hati ketika ada begitu banyak kebisingan di sekitar. Seseorang dengan kepribadian ini mendambakan saat-saat intim dan koneksi mendalam, kondisi yang sulit ditemukan di dalam kerumunan. 4. Tidak Ingin Menjadi Pusat Perhatian Ciri-ciri orang introvert di tempat kerja bisa terlihat dari pribadi yang suka melakukan percakapan langsung untuk menjelaskan suatu ide ketimbang menjelaskannya di ruangan yang penuh dengan orang. Seorang introvert tidak terlalu senang berinteraksi dengan banyak orang. 5. Lebih Sering Menulis daripada Berbicara Introvert adalah pribadi yang lebih suka mengirim pesan teks daripada menelpon. Menulis memberi waktu untuk merenungkan apa yang harus dikatakan dan bagaimana mengatakannya. Melakukan interaksi melalui email atau pesan teks justru membuatnya mampu mengekspresikan segalanya dengan detail yang spesifik. 6. Menghindari Obrolan Ringan Ketika seorang rekan kerja berjalan ke arah Anda, apakah Anda pernah berubah arah untuk menghindarinya? Atau apakah Anda pernah menunggu beberapa menit di apartemen ketika mendengar tetangga berjalan di lorong agar tidak mengobrol dengannya? Jika iya, hal itu bisa menandakan bahwa Anda memiliki ciri-ciri introvert. Seorang introvert tidak takut untuk berbicara ringan dengan seseorang, hanya saja pribadi ini lebih suka untuk tidak melakukannya. 7. Tidak Berminat Menambah Pertemanan Meski pribadi introvert tidak terlalu suka keramaian, pergi ke pesta sesekali pasti pernah dilakukannya. Namun ketika Anda melakukannya, Anda biasanya tidak pergi dengan niat mencari teman baru. Anda puas dengan beberapa persahabatan dekat yang sudah dimiliki. 8. Cepat Lelah Ketika Bersosialisasi Sebuah penelitian menunjukkan bahwa semua orang pada akhirnya akan mengalami penurunan aktivitas bersosialisasi. Hal itu disebabkan karena bersosialisasi menghabiskan energi. Akan tetapi, ciri-ciri orang introvert cenderung lebih cepat lelah daripada ekstrovert dan mengalami kelelahan sosial dengan intensitas yang lebih besar. 9. Melihat Detail yang Jarang Disadari Orang Lain Introvert terutama introvert yang sangat sensitif dapat dikuasai oleh terlalu banyak rangsangan. Kondisi ini membuat pribadi introvert mampu melihat detail yang mungkin orang lain lewatkan. Misalnya, Anda mungkin melihat perubahan halus dalam perilaku teman yang menandakan bahwa dia kesal tetapi anehnya, tidak ada orang lain di ruangan itu yang melihatnya. Selain lebih detail membaca perubahan pada orang lain, ciri-ciri introvert juga terlihat bagaimana Anda melihat kondisi lingkungan sekitar, mulai dari warna, bentuk, hingga teksturnya. 10. Mampu Berkonsentrasi untuk Waktu yang Lama Jika Anda seorang introvert, Anda mungkin memiliki hobi atau proyek yang Anda kerjakan dalam jangka waktu yang lama. Introvert adalah kepribadian yang memiliki kemampuan hebat dalam fokus sendiri untuk jangka waktu yang lama. 11. Senang Melamun Ciri-ciri introvert juga bisa terlihat dari kebiasaan melamun yang sering dilakukannya. Selain itu, seseorang dengan sifat ini biasanya suka melihat orang-orang di keramaian atau melihat suasana alam. Hal itu disebabkan karena dunia batin seorang dengan sifat ini hampir sama hidup dan jelasnya seperti dunia luar. 12. Lingkaran Pertemanan yang Kecil Pribadi introvert biasanya hanya memiliki 1-3 orang teman dekat. Hal itu disebabkan karena seseorang dengan sifat ini memilih hubungan pertemanan dengan hati-hati. Seperti penjelasan sebelumnya, seorang introvert juga dapat kelelahan ketika harus bersosialisasi dengan banyak orang. 13. Pendengar yang Baik Ciri-ciri introvert lainnya adalah menjadi pendengar yang baik. Hal itu disebabkan karena pribadi introvert lebih suka mengamati daripada berbicara. Orang introvert senang mendengarkan orang lain berbicara dan berbagi cerita. Meski pribadi introvert lebih suka memiliki waktu untuk diri sendiri, tidak berarti bahwa sifat ini membuat seseorang tidak tertarik dengan orang lain. 14. Memiliki Kesadaran Diri yang Tinggi Memiliki kesadaran tinggi adalah ciri-ciri orang introvert yang bisa dikenali. Hal itu disebabkan karena seseorang dengan pribadi ini memiliki fokus yang berlebih terhadap pengalaman internalnya sendiri. Kesadaran dan pemahaman diri penting untuk introvert, sehingga pribadi ini sering mencurahkan banyak waktu untuk belajar lebih banyak tentang diri sendiri. Jika Anda menikmati mendapatkan pengetahuan yang mendalam tentang diri, maka kecenderungan sifat Anda mungkin lebih introvert. 15. Lebih Suka Belajar dengan Menonton Seseorang dengan kepribadian ekstrovert cenderung lebih suka terjun langsung dan belajar melalui pengalaman langsung, sementara ciri-ciri introvert biasanya lebih suka belajar melalui pengamatan. Introvert suka menonton orang lain melakukan pekerjaan sebelumnya dirinya melakukan pekerjaan tersebut. 16. Tertarik dengan Pekerjaan yang Melibatkan Kemandirian Pekerjaan yang membutuhkan banyak interaksi sosial biasanya tidak banyak menarik minat orang yang memiliki kepribadian introvert. Sementara, pekerjaan yang melibatkan seseorang untuk bekerja secara mandiri merupakan pilihan yang tepat untuk para introvert. Misalnya, bekerja sebagai penulis, akuntan, programer, desain grafis, dll. 17. Sering Menggunakan Earphone Seperti penjelasan sebelumnya, ciri-ciri introvert adalah menghindari interaksi dengan orang asing. Beberapa gerakan yang umum dilakukan untuk mengurangi interaksi adalah menundukkan kepala dan menatap lurus ke depan. Selain itu, cara lain yang bisa dilakukan untuk menghindari interaksi adalah dengan menggunakan earphone di tempat umum. Apakah Anda sering menggunakannya di tempat umum? Jika iya, maka kemungkinan Anda memiliki kepribadian introvert. 18. Lebih Suka saat Orang Lain Mendekati Terlebih Dahulu Ketika di tempat umum, seorang introvert adalah pribadi yang lebih suka didekati daripada mendekati orang lain terlebih dahulu. Meski pribadi ini tertarik untuk bersosialisasi, tetapi tingkat energinya telah turun di bawah level yang dibutuhkan untuk menciptakan interaksi yang nyaman. 19. Lebih Tertarik Melakukan Perbincangan yang Mendalam Orang introvert cenderung mengamati, menerima banyak informasi, dan berpikir sebelum berbicara. Selain itu, pribadi ini lebih analitis, reflektif, dan tertarik untuk menemukan makna yang lebih dalam di balik peristiwa. 20. Pribadi yang Sulit Dikenali Introvert adalah pribadi yang cenderung pendiam, hal itulah yang terkadang membuat orang lain sulit untuk memahami kondisi seseorang dengan kepribadian jenis ini. Sifat dari kepribadian ini akan sangat hati-hati menyimpan perasaan untuk diri sendiri dan dengan hati-hati mempertimbangkan apa yang ingin diungkapkan. Mereka yang menjadi teman dekat dari seseorang dengan kepribadian ini adalah orang-orang yang telah meluangkan waktu untuk mempelajari lebih banyak tentang sifat introvert, sehingga orang dengan sifat ini bersedia berbagi perasaan dengannya. Cherry, Kendra. 2019. How You Can Tell That You’re an Introvert. Diakses pada 18 Mei 2020. Cherry, Kendra. 2019. 11 Signs You Are an Introvert. Diakses pada 18 Mei 2020. Granneman, Jenn. 2018. If You Relate to These 21 Signs, You’re an Introvert. Diakses pada 18 Mei 2020. Whitbourne, Susan Krauss. 2014. Nine Signs You’re Really an Introvert. Diakses pada 18 Mei 2020. Wolff, Carina. 2016. 9 Surprising Signs You’re Actually An Introvert. Diakses pada 18 Mei 2020. DokterSehat © 2023 PT Media Kesehatan Indonesia. Hak Cipta Dilindungi